How Many People Who Look At Here?

Powered By Blogger

Story @ Bulungan, Solucite Metal Army "We Keep Metal Alive" (Part 4)

 Yap, dan sampai saat2 berikutnya band Revenge pun muncul. Ini band yang ditunggu-tunggu Dwiki. Vokalisnya mukanya imut2 kaya orang arab campur kebule-bulean, basisnya gondrong muka anak gaul gitu, gitarisnya doang yang sangar. Tapi, namanya udeh manggung di konser metal yang gak main2 pasti mereka adalah orang2 hebat yang berjuang di jalan metal. Sambil mereka nyanyi, beberapa crew membagikan stiker mereka (yang sekarang gua tempel disepeda).
 Next, sehabis mereka ada lagi yang gua lupa nama bandnya. Pokoknya bandnya ada vokalisnya orang arab gitu dah!!! gua inget banget kata2nya. . .
"tuhan adalah yang memberikan nafas! karena sebagai manapun tuhan yang telah memberikan kita hidup ini..."
dan selanjutnya mereka menyanyikan lagu yang berjudul "TUHAN!".
 Ya, dan setelah selesai band si orang arab ini... ada beberapa band yang lupa guainget namanya. Sampai saatnya Vendetta yang tampil. Band cewe2 cantik nan menawan yang gua sebut malaikat berhati keras yang datang dari neraka. Dan anak2 metal yang tadinyacelanga-celongo langsung maju serentak.
Gue : Anjrit! pada mau liat tetek!
Dwiki, Oman, Parto : HAHAHAHAHAHAHAHA ! ! !
Itu baru awalnya. Setelah Vendetta membawakan intro, masuk nih vokalisnya.
All : Yaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaah . . .
Dan yang muncul adalah seorang lelaki. . . JONO!!! lah, mana para wanita??? Hahahahaha, ini pertanyaan yang terus melayang saat itu. Yasudahlah, pokoknya mereka cukup menggebrak semua orang buat manasin badan.
 Ya... dan... gua lupa urutannya dah. Seinget gue abis Vendetta ada Melody Maker. Nah, ini band inceran gua selain Dead Squad. Band Black Metal asal Jakarta Timur ini anggotanya solat 5 waktu semua (kata Tomo-nya TOCOD sih begitu). Gua mah, percaya ajeee (Orang nama2 personilnya nama2 islam semua).
"assalamualaikum. . . yo semua!!! ada anak black metal disini (gue ngacengin tangan!) oke, oke" Sapa Mehdy Ghazali selaku sang vokalis. Ditengah perjalanan mereka membawakan lagu, kode dari si Zakky Aulia (guitar bass melody maker) buat kita ngebentuk arena wall of death. Serempak kita semua ngebuat ruang kosong. Dan tinggal nunggu kode. 3... 2... 1... Semuanya ngumpul dan moshing di satu tempat. Dan beberapa orang yang bertugas sebagai "wall arena" tetep ngejaga kekokohan tembok mereka. Dwiki ngelempar gue nuju ke arena. Dan apa boleh buat? gue musti bertahan! DAN JUSTRU INI YANG GUE SUKA! Tapi kalo lo liat dari depan, sebenernya ini bukan wall of death sepenuhnya. HAHAHAHAHAHA!!!
Mereka ngebawain 2 lagu. Yang pertama lagu mereka sendiri, yang kedua (Ini band favorit gue) Dimmu Borgir.
 Next, hmmm... seinget gue ada band yang ada cewenya tapi gue lupa nama bandnya. Dan abis itu disusul oleh Gelap. Yap, ini band beraliran Metal Gothic. Gue demen sama cara mereka mengaransement musik yang gak kaya biasanya. Itulah yang gua suka dari sisi aliran Metal Gothic. Di band ini ada cewe berjilbabnya juga lho! ampe gue kira "Band pop melayu dari mane nih??!!"
 Pas gelap main, gue cuman duduk2 sama yang lain. Sambil ngisep sebatang super yang tadi gue beli di depan. Dan beberapa kali orang2 meminjam korek gas ke gue. Setelah Gelap, disusul ama perform dari Down For Live feat Hard To Kill. Kalo lu pernah beli majalah Hai yang edisi-nya ngebonusin CD kompilasi metalcore, ada single "Hancurkan Kesucian" yang dibawain Hard To Kill. Nah, lagu itu yang mereka bawain pas acara kemaren.
 Terus lanjut, lanjut, lanjut... kita masuk ke zona guest star. Please welcome for NOXA. Gue lupa mereka beraliran apaan. Mereka bawain banyak lagu... tentu aja karena durasi lagu mereka berdurasi rata2 2 menitan. Banyak lagu yang dibawaon ama band ini. Dan tentunya dengan lirik2 yang berbobot.
"Bagusan drummer yang lama!!!" teriak salah seorang penonton. "Gila lu! drummer yang lama ude mati! kaga bisa dibangkitin lagi!" saut sang vokalis.
 Dan, saatnya yang Gue, Dwiki, Oman, dan Parto tunggu. Dead Squad..... band death metal all star yang tadi kata MC-nya "nanti ni, dead squad ama prisa poto bugil diatas genteng" (sayangnya gajadi). Ya... mereka ngebawain beberapa lagu yang gak asing di kuping gue. Meskipun pasukan mati pas side piano-nya di potong, tapi ya.... ga masalah. "PUJI SETAN!", itu kata2 yang akan gue inget. Dimana semua anak2 metal mertahanin metal untuk tetap hidup. Dan meskipun tertumpuk dengan band2 gajelas yang ngomongin cinta terus, musik metal bakalan tetep idup... karena kami selalu ada kapanpun, dimanapun, dan sampai kapanpun... musik kami ga akan kemakan jaman. Meskipun sempat meredup karena tragedi Beside di Bandung... tapi kami akan selalu bengkit... dan berkata "WE KEEP METAL ALIVE!!!"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar